Jakarta, 17 April 2024 – Korban penabrakan mobil Fortuner berplat dinas TNI di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Marel, melaporkan kasus tersebut ke Bareskrim Polri. Marel berharap kasus ini diproses karena pelaku dianggap tidak menunjukkan itikad baik.
Marel didampingi kuasa hukumnya saat melapor. Ia menyerahkan sejumlah barang bukti, termasuk video viral insiden tersebut, surat kepemilikan kendaraan, dan foto kerusakan mobilnya.
“Barang bukti yang diserahkan tadi berupa video ya, kita upload lewat FL ya, FL yang isinya adalah rekaman rekaman terjadinya insiden, juga adalah foto eh foto kerusakan kendaraan ya kendaraan itu, dan juga eh barang bukti seperti kepemilikan kendaraan daripada klien kami,” ujar kuasa hukum Marel, Din, seperti dikutip dari https://www.youtube.com/watch?v=QUDGBjTLa-8.
Sebelumnya, video cekcok antara dua pengendara mobil di KM 57 ruas Tol Jakarta-Cikampek viral di media sosial. Dalam video tersebut, salah satu pengendara tak terima mobilnya ditabrak mobil Fortuner berpelat dinas TNI saat antri masuk ke rest area.
Pengemudi Fortuner yang mengaku sebagai adik seorang jenderal kemudian menabrak mobil korban dan mengalami kerusakan. Pelaku kemudian kabur meninggalkan korban.
Marel mengaku tidak memiliki hubungan dengan kakak yang diakui oleh pelaku. Ia berharap kasus ini diproses karena hingga saat ini pelaku tidak menunjukkan itikad baik untuk menyelesaikan masalah.
“Maksudnya enggak ada urusan mau kakaknya jenderal kalau salah ya salah gitu. Saya pikir gitu tapi ya akhirnya dia bilang kakak saya jenderal. Nanti saya cari gitu kan? Nanti itu saya merasa kalau ternyata benar jenderal berarti kan kita semua ada dalam mobil itu dialah gitu,” ujar Marel.
Kasus ini masih dalam proses penyelidikan oleh Bareskrim Polri. Pihak kepolisian masih mencari keberadaan pelaku.